Menari untuk Jiwa
Siapa yang tidak pernah menari? Eits, jangan berpikir kalau menari itu harus serumit tari-tari tradisional, atau tarian keren yang saat ini sedang diandrungi, seperti K-Pop dance. Semua orang pasti pernah melakukan gerakan-gerakan sederhana seperti flash mob atau tik tok dance, setidaknya sekali dalam hidupnya. Gerakan-gerakan sederhana itu juga bisa kita sebut sebagai tarian loh!
Dibalik gerakan-gerakan tari yang kita lihat, banyak sekali hal yang bisa kita pelajari, mulai dari nilai sosial yang terkandung dalam tarian tersebut, hingga makna dan filosofi dari setiap gerakan. Semisal, ada tarian yang memang dinamakan sebagai tarian pergaulan dan berfungsi untuk mempererat hubungan antar individu dalam sebuah suku, seperti tari tor-tor, atau tarian yang hanya boleh ditarikan pada saat-saat tertentu dengan jumlah orang yang terbatas, seperti Bedhaya Keraton. Di Bali, ada tarian yang hanya boleh dilakukan oleh perempuan yang belum mengalami menstruasi dan melibatkan makhluk makhluk mistis.
Seperti yang telah dijelaskan secara singkat di atas, terdapat ragam fungsi dan tujuan dalam menari; Beberapa menari untuk mengekspresikan kegembiraannya, seperti di kelab ataupun dalam acara musik akbar. Beberapa orang lain menari karena itu adalah hobi ataupun mata pencaharian mereka.
Tapi tahukah kamu, bahwa menari juga dapat digunakan sebagai metode terapi atau relaksasi diri?
Pertama kali ditemukan oleh Marian Chace di tahun 1942, Dance Movement Therapy (DMT), adalah salah satu metode kesehatan dengan menari. Terapi ini ditemukan secara tidak sengaja oleh Chace, yang merupakan seorang instruktur tari. Ia melihat efek positif dari menari terhadap kesehatan dan kebugaran tubuh murid-muridnya. Tak lama berselang, para dokter mulai mengirim pasien-pasien mereka ke sanggar tari Chace dan mulai dapat merasakan perbaikan yang terjadi dalam tubuh mereka.
Apa saja manfaat menari untuk tubuh dan jiwa kita?
Dilansir melalui Better Health Channel, menari adalah cara mudah untuk menjaga kesehatan dan bentuk tubuh ideal bagi semua kalangan, selain itu tubuh kita bisa merasa bugar dan tubuh kita jadi lebih kuat baik secara imun ataupun otot. Sebagai bonus, kita bisa mendapatkan teman baru dengan kegiatan yang menyenangkan ini loh!
Selain itu, ScienceDirect juga mengemukakan, bahwa tempat kegiatan menari juga ikut andil untuk kesehatan jiwa. Orang yang menari di ruang terbuka dapat merasa lebih bahagia dan dapat berinteraksi lebih mudah dengan penari lain.
Manfaat lain yang bisa dirasakan dengan menari adalah dampak emosional. Dengan menari, kita dapat meningkatkan rasa percaya diri, kedewasaan dan empati. Menari juga membantu kita untuk melatih fokus dan team-work.
Jadi apakah kamu sudah menari hari ini?
CS.
