Being Single? Why Not!

Lavanya Podcast
2 min readApr 29, 2021

--

Photo by call me hangry 🇫🇷 on Unsplash

Menjalin sebuah hubungan percintaan yang manis dan indah memang menjadi dambaan setiap orang. Apalagi jika dilakukan dengan orang yang paling diingikan, dan selalu hadir dalam suka maupun duka. Namun, tiada yang mengira bahwa terkadang akan selalu ada badai yang menghantam di dalam setiap relationship. Orang bilang sih memang semuanya tidak mungkin akan baik-baik saja. Pasti ada saja kendala yang terjadi dan bisa memberatkan salah satu pihak. Karena itu melepaskan sebuah hubungan yang sudah toxic adalah satu-satunya cara untuk menggoreskan kebahagiaan dan aktivitas baru di hidupmu. Di bawah ini adalah beberapa benefit yang terjadi ketika dirimu single.

  1. Have more time with your little squad. Setelah putus dari sebuah hubungan, tak sedikit orang yang mencari pelarian ke circle pertemanannya. Kamu bisa bercerita tentang masalah yang kamu hadapi dan mendapatkan banyak advice dari sahabat. Selain itu, menghabiskan waktu dengan teman bisa dilakukan dengan cara berlibur bersama, melakukan sebuah perayaan hari penting, atau hanya sekedar mengobrol tentang kehidupan dan isinya dengan waktu yang tak terhingga.
  2. No more food sharing! Let’s Eat adalah sebuah drama Korea yang mengajarkan bahwa “eating alone is the best way to enjoy the meal”, kalimat tersebut diucapkan oleh karakter Goo Dae Young. Faktanya memang kebanyakan orang lebih menikmati hidangan makanan jika menyantapnya sendirian. Terkadang berbagi dan berebut makanan adalah hal yang sangat menjengkelkan. Kamu akan merasa irritated dan bisa saja terjadi perdebatan dengan hal sepele ini.
  3. Enjoying yourself. Sedang sendiri tidak berarti dirimu kesepian. Untuk menjaga produktivitasmu, kamu bisa melakukan beberapa hal yang berguna. Chae Song Hwa, karakter dokter neurosurgery di Hospital Playlist bisa kamu jadikan contoh. Setelah putus dengan kekasihnya yang selingkuh, Song Hwa sering kali diceritakan pergi camping sendirian. Kamu juga bisa mendalami hobimu, seperti melakukan olahraga, melukis, hingga fangirling!
  4. Learn to love yourself. Setelah menghadapi banyak masalah dengan status percintaanmu, dengan banyaknya argumen dan indikasi waktu lebih banyak untuk membenci dan menyalahkan dirimu sendiri, disini kamu punya waktu untuk belajar mencintai dan memahami dirimu lagi. Mengulangi dari nol untuk selalu mengingatkan bahwa kamu berhak atas hal yang lebih sepadan dan baik dari sebelumnya. Utamakan keinginanmu yang belum terlaksanakan seperti memberi self-reward setelah mengerjakan sesuatu yang rumit. Kamu juga bisa merawat dirimu dengan melakukan do-it-yourself selfcare yang cocok denganmu dari berbagai referensi di sosial media dan rekomendasi teman-temanmu.

So, what’s the matter for being single? Selain poin-poin di atas, masih banyak lagi benefit yang akan kamu dapatkan, lho! In fact, menjadi single bukanlah sebuah momok yang perlu ditakuti. Being single sometimes is the way out to appreciate yourself more than usual. Banyak hubungan yang mungkin seharusnya kamu cut off karena terlalu toxic, dan itu sah-sah saja untuk dilakukan. Yuk, lebih banyak habiskan waktu untuk membuat dirimu bahagia dengan kesendirian!

fml

Sign up to discover human stories that deepen your understanding of the world.

Free

Distraction-free reading. No ads.

Organize your knowledge with lists and highlights.

Tell your story. Find your audience.

Membership

Read member-only stories

Support writers you read most

Earn money for your writing

Listen to audio narrations

Read offline with the Medium app

--

--

Lavanya Podcast
Lavanya Podcast

Written by Lavanya Podcast

Started from a podcast and expanding to written sharing platform. Always believe in people power and our slogan “Love, Respect, Believe”.

No responses yet

Write a response