Anhedonia: Ketidakmampuan Merasakan Kebahagiaan

Lavanya Podcast
2 min readFeb 24, 2022

Ada momen-momen tertentu di mana kita sedang tidak mood dan hilang minat akan sesuatu. Bisa jadi itu karena bosan atau benar-benar hilang. Jika minat tidak ada dan sulit merasakan puas atau senang, mungkin kamu sedang mengalami anhedonia.

Photo by Anthony Tran on Unsplash

Anhedonia diambil dari bahasa Yunani yang berarti “tanpa kebahagiaan”. Ia bisa diketahui ketika seseorang kurang atau tidak mampu untuk merasakan kebahagiaan atau kepuasan. Tidak diketahui secara pasti apa penyebab utama dibalik kemunculannya. Yang jelas anhedonia termasuk ciri khas dari beberapa kondisi kesehatan mental, salah satunya depresi.

Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan anhedonia muncul dan berkembang pada diri seseorang. Riwayat keluarga yang memiliki skizofrenia atau depresi mampu memancing anhedonia yang sedang tertidur. Selain itu, bila seseorang pernah mengalami stres tinggi atau peristiwa traumatis, seperti pelecehan, juga termasuk ke dalam faktor tersebut.

Seseorang bisa dikategorikan anhedonia jika:

  • Menjalin hubungan yang sangat sedikit atau tidak sama sekali dengan orang lain
  • Menarik diri secara total dari interaksi sosial di sekitar
  • Berkurangnya kemampuan untuk mengekspresikan emosi
  • Memunculkan emosi palsu di tengah situasi sosial
  • Kecenderungan tinggi untuk menyendiri
  • Hilangnya minat interaksi seksual
  • Sering jatuh sakit atau memiliki masalah kesehatan fisik lainnya

Anhedonia memiliki beberapa tipe. Anhedonia seksual yakni tipe yang memengaruhi seseorang ketika sedang melakukan hubungan seksual. Ia tidak mampu menunjukkan kebahagiaan atau kepuasan selama klimaks. Anhedonia sosial diperlihatkan oleh orang yang kurang tertarik akan interaksi sosial. Ia tidak menemukan kesenangan ketika berkomunikasi dengan orang lain. Anhedonia musikal ditunjukkan oleh seseorang ketika mendengarkan musik. Musik biasanya mampu memancing emosi si pendengar. Alih-alih bereaksi, ia bisa jadi tidak merasakan emosi apapun, terutama rasa senang.

Anhedonia berbeda dengan apatis. Apatis menggambarkan sikap kurang atau tidak peduli atas apa yang terjadi di lingkungan sekitar. Berbeda dengan anhedonia yang justru kurang memiliki rasa puas atau bahagia. Namun, anhedonia bisa termasuk ke dalam ciri apatis.

Jika minat yang dulu pernah menggebu-gebu kian luntur dan menarik diri dari kegiatan apapun, bisa jadi itu adalah anhedonia. Bila butuh bantuan, coba langsung ke klinik terdekat. Jangan asal self-diagnosed, ya!

Rafarda Septiardhya

Sign up to discover human stories that deepen your understanding of the world.

Free

Distraction-free reading. No ads.

Organize your knowledge with lists and highlights.

Tell your story. Find your audience.

Membership

Read member-only stories

Support writers you read most

Earn money for your writing

Listen to audio narrations

Read offline with the Medium app

Lavanya Podcast
Lavanya Podcast

Written by Lavanya Podcast

Started from a podcast and expanding to written sharing platform. Always believe in people power and our slogan “Love, Respect, Believe”.

No responses yet

Write a response